Dua pemuda ini, AS (21) dan CM (19),
sudah terkapar. Warga yang emosi lalu menyiramkan bensin. Api pun
disulut, keduanya akan dibakar hidup-hidup, lalu…Untungnya polisi cepat
datang ke lokasi
Jika terlambat sedikit saja, dua penjambret ini dipastikan ketemu
malaikat dengan cara yang mengerikan.Peristiwa ini terjadi Jalan
Anggrek, Kelurahan Helvetia, Kecamatan Medan Helvetia. Informasi yang
dihimpun medansatu.com, Sabtu (25/3/2017), kedua tersangka merupakan
warga Jalan Karya VII, Gang Prasejahtera, Kecamatan Sunggal.

Mereka sekarat dibonyoki warga usai tertangkap karena menjambret HP
milik korban Sameris Sitanggang (23), warga Jalan Anggrek II, Perumnas
Helvetia.Kejadian tersebut berawal saat korban menunggu Go-Jek.
Tiba-tiba saja kedua tersangka yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio
Soul Nopol BK 3273 PAG mendekati korban dari arah sebelah kiri lalu
dengan cepat merampas HP milik korban.Tak terima HP miliknya dijambret,
korban seketika berteriak ‘rampok’ sehingga mengundang perhatian warga
sekitar. Tanpa ampun, keduanya lalu dipukuli hingga terkapar. “Tiba-tiba
keduanya langsung merampas HP saya,” kata Sameris Sitanggang.
Petugas Polsek Medan Helvetia yang menerima informasi tersebut langsung mengamankan kedua tersangka dari amukan warga.“Kedua tersangka telah diamankan bersama barang bukti sepeda motor yang mereka gunakan. Korban juga telah membuat laporan dan sedang dimintai keterangan,” kata Kapolsek Medan Helvetia, Kompol Hendra Eko Triyulianto SIK SH. (jh siahaan)
Petugas Polsek Medan Helvetia yang menerima informasi tersebut langsung mengamankan kedua tersangka dari amukan warga.“Kedua tersangka telah diamankan bersama barang bukti sepeda motor yang mereka gunakan. Korban juga telah membuat laporan dan sedang dimintai keterangan,” kata Kapolsek Medan Helvetia, Kompol Hendra Eko Triyulianto SIK SH. (jh siahaan)
0 komentar:
Posting Komentar